Budisatrio Apresiasi Program Pekarangan Pangan Lestari di Sepinggan, Balikpapan

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI G. Budisatrio Djiwandono di tengah-tengah kunjungan kerja Komisi IV DPR RI yang mengadakan pertemuan dengan kelompok tani itu di Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (18/12/2021). Foto: Agung/Man
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI G. Budisatrio Djiwandono mengapresiasi Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di 28 Kecamatan Sepinggan Raya, Kota Balikpapan. Penerima program bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan) itu terbukti berhasil membantu pemenuhan kebutuhan bahan pangan disamping mendorong perekonomian di lingkungan tersebut.
Sebagaimana diketahui, situasi selama pandemi membawa dampak signifikan bagi perekonomian dan pemenuhan kebutuhan pokok seperti pangan di banyak tempat tak terkecuali Sepinggan, Balikpapan. "Namun ibu-ibu penerima bantuan program di Sepinggan ini mampu menjalankannya dengan baik," ujar Budi di tengah-tengah kunjungan kerja Komisi IV DPR RI yang mengadakan pertemuan dengan kelompok tani itu di Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (18/12/2021).
Saat dunia tengah dilanda pandemi, kelompok tersebut mampu menyediakan kebutuhan pangan seperti sayur mayur dan bumbu dapur. Bahkan kata Budi, kelompok penerima P2L dari Kementan itu dapat memasarkan produk pertaniannya ke pasar tradisional maupun modern. "Ini artinya program tersebut tepat sasaran dan berpotensi berlanjut di masa depan," urainya.
Melihat kesuksesan program P2L di Sepinggan Raya, Politisi Fraksi Partai Gerindra itu berharap, kelompok tani tersebut dapat menjadi contoh bagi penerima bantuan P2L lainnya. Adapun beberapa jenis sayur mayur yang ditanam kelompok tani itu meliputi sawi, pok choi, terung, timun hingga cabai.
Untuk diketahui program P2L dikembangkan sejak tahun 2010 dalam rangka mendukung program pemerintah untuk penanganan daerah prioritas intervensi stunting dan/atau penanganan prioritas daerah rentan rawan pangan atau pemantapan daerah tahan pangan. Melalui P2L bisa dihasilkan pangan beragam, bergizi seimbang dan aman, sekaligus untuk peningkatan pendapatan keluarga.
Untuk mencapai tujuan tersebut, P2L dilakukan melalui pemberdayaan kelompok masyarakat, yaitu kegiatan budidaya berbagai jenis tanaman. Seperti kelompok di Sepinggan Raya ini yang memanfaatkan pekarangan di sekitar rumah, atau lahan kosong yang tidak produktif melalui pengembangan rumah bibit, demplot, pertanaman dan pasca panen serta pemasaran. (ah/es)